Flyover di Simpang Ramayana, Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau direncanakan beroperasi akhir Januari 2023 karena belum rampung 100 persen. Seharusnya proyek senilai Rp60 Miliar yang dikerjakan oleh PT Pandji Bangun Persada selaku kontraktor selesai 100 persen di akhir tahun 2022. Karena berdasarkan kontraknya, pengerjaan selesai dalam 8 bulan dimulai Maret 2022 dan selesai di Desember 2022.
Namun, hingga masuk Januari 2023 proses pembangunan masih berjalan. Akibatnya kontraktor pelaksana harus menjalani proses adendum atau denda sampai proyek tersebut selesai 100 persen. “Akhir Januari atau paling lambat awal Februari 2023 (flyover) sudah kita Resmikan. Tunggu saja,” kata Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, di Tanjungpinang, belum lama ini. “Kita biarkan mereka (kontraktor) menyelesaikan pekerjaan yang kecil-kecil. Supaya lebih rapi. Itu juga bagian dari sumbangsih mereka,” jelasnya. Dulunya arus lalulintas di Kawasan Simpang Ramayana cukup padat. Apalagi saat jam pergi dan pulang kerja. Bahkan rawan dengan kecelakaan.