Batam – Setiap tahun pada tanggal 10 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang peristiwa pertempuran di Surabaya pada 73 tahun silam yang merupakan perang fisik pertama setelah bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Para pahlawan itu dengan segenap pemikiran, tindakan dan gerakan perjuangan kolektifnya, membuat kita sebagai warga negara dapat menikmati hidup di bumi Indonesia sebagai bangsa yang merdeka, bangsa yang sederajat dengan bangsa lain, dan bangsa yang menyadari tugas sejarahnya untuk menjadikan kemerdekaan sebagai jembatan emas bagi terwujudnya Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Hal itu yang kemudian melatarbelakangi dilaksanakannya Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2018 oleh BPK Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau, di lapangan Kantor Perwakilan, Jl. Raja Isa, Batam Center. Selain itu, peringatan Hari Pahlawan juga bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepahlawanan, mempertebal rasa cinta tanah air dan meneguhkan semangat pengabdian bagi bangsa dan negara di hati sanubari bangsa Indonesia.
Diselenggarakan pada hari Senin, 12 November 2018, pelaksanaan upacara dipimpin oleh Kepala Sekretariat, Sigit Pratama Yudha, sebagai Inspektur Upacara dan diikuti oleh seluruh pegawai pelaksana pada BPK Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau.
Upacara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB tersebut berlangsung secara khidmat. Dalam pidato Menteri Sosial Republik Indonesia, yang dibacakan oleh Inspektur Upacara dalam amanatnya, Menteri Sosial menggarisbawahi tema peringatan Hari Pahlawan Tahun 2018 ini, yakni “Semangat Pahlawan Di Dadaku”. Menteri Sosial menyampaikan bahwa dalam diri setiap insan tertanam nilai-nilai kepahlawanan, oleh karenanya siapapun dapat menjadi pahlawan, setiap warga negara Indonesia tanpa kecuali dapat berinisiatif mengabdikan hal yang bermanfaat untuk kemashlahatan diri, lingkungan sekitar, bagi kemajuan bangsa dan negara. (why)